Selasa, 13 Agustus 2013

KENANGAN TERINDAH

.. numpang curhatt yaa... ^^

Pernah nyangka ga siih, ketemu lagi sama cowo yang kita suka, udah gitu jalan bareng, makan + nonton... OMG mimpii apa coba gue semalem...

Sebut aja namanya Mr. F
Hem... 3 tahun ga pernah ketemu,,, tambah ganteng aja doi, walaupun dya rada kurusan... ga kebayang bakal bisa ngobroliin banyak hal sama dia,,, dari temen-temennya, keluarganya, n kesehariannya... ga kebayang juga bisa satu motor di bonceng sma doi,, gila, nervest aslii gw... entah mw kaya gmna di depannya... tapii trnyata dya bsa nerima gw, ga coment masalah baju gw yang biasa bgt, cara dandan gw.. heemm nyaman bangett di samping doi...

bermula dari keisengan gw cmz2 dya,,, GR2n dyaa.. blang dia KK kece, KK cakepp.. hehe (tapi emang bener siih). Mngkn krna keseringan chat dan bawelnya gw kali ya, dya akhirnya ngajakiin bukber barengg... zzzz senangnyaaa... tapi gw masih ragu, coz dya itu pendiem bgt orangnya...

pas hari H... ga bsa bayangin ribetnya gw ampe ganti baju 2 x, 1 jam buat dandan doang,,, haha hasilnya tetep pake baju biasa, soalnya gw ga tau bakal diajak kemana...
tapi ternyata pas udah jalan, dya ngajakiin nonton film horor, gw sih seneng2 aja, seneng bangettt malah...

hemm,,, dapet film yang /10, ga kebayang bakal ngapaiin n ngomonginn apaan selama 2 jam... tapi ternyata doi anaknya asik jg,, ga pendiem2 bgt... senengg dehh pokonyaa...

pas nonton jg dya  cool bgt pake acara beliin snack segala,,, ya ampuun baikk bgtt...
pas nonton sbenernya malu, soalnya tuh kan film horor.. nah gw refleks selalu tutup muka ke arah dya.. cemen banget kan gue...

tapii akhirnya selsaii juga filmnya, seru abiss.. lagi buming bgt tuh film "THE CONJURING"

waktu pulang juga ada masalah di daerah gw, pake ada yang tawuran alhasill puterbalik lagii,, dan sampe rumah jam /1. hufftt bandell abis gw...
untung ada sahabt2 gw yang setiaa... ada Mala, Neng, Gepe... aaahhh Love You Fullll cahabat quuhh

dan gw ga pernah berentii senyum2 sendri pas udah nyampee rumaahh.. saking senengnya.. makasiih kaka kece ku buat hari ini...

------------------------

tapi sayang sampe harii ini pun dya masih dingin... hemm mungkiin pertemuan itu ga berarti apa2 buat dya... tapi ngga buat guee.. hehe
aneh memang,, rasa kagum rasa suka yang pernah gw punya buat dya berubah jadi rasa ingin memiliki,, haaah MIMPI..

tapi ini juga udh lebih dari cukup.. lebihh bgtt
hemm semoga aja dya tau apa yang gue rasa ke dya...
wlwpun cinta tak harus memiliki.. hemm semoga dya mendapatkan pendamping yang baikk buat dya...

Kaka... makasiihh yaa.. jaga kesehatan... makann yang banyakk yaa,,, biar gemuk... yang rajiin juga sholatnya... Aishiteru kaka F  © :)


Kamis, 13 Juni 2013

Satu tahun setelah kepergianmu



Aku tak pernah sesedih ini. Kukira waktu yang kubutuhkan untuk melupakanmu juga tak sepanjang ini. Aku salah besar, hari-hari yang ku lalui, bersama dengan usaha untuk melupakanmu, ternyata tak menemukan titik temu.

Kamu masih jadi segalanya, masih berdiam dalam kepala, masih jadi yang paling penting dalam hati. Maaf, jika segala kejujuranku terdengar bogoh. Sebentar lagi, kamu pasti akan berkata bahwa sikapku berlebihan.

Seandainya sekarang aku berada di sampingmu, akan kuceritakan sebuah kisah tentang melupakan dan mengikhlaskan, sungguh dua hal itu bukanlah yang mudah....

Satu tahun harusnya waktu yang sangat cukup untuk menghilangkan perasaan ini, namun ternyata aku tak termasuk dalam pernyataan itu. Hari berganti hari dan sosokmu masih jadi penggangu, menyergap perhatianku, menguji imanku, dan merontokan kepercayaanku. Tubuhku dingin dan menggigil saat menghadapi perpisahan.  Aku tak punya pelukan hangat, sehangat rangkulan yang melingkar manis di bahuku. Belum kutemukan bisikan lembut, selembut ketika kamu berbisik tentang cinta, mimpi, dan harapan-harapan yang dulu ingin kita wujudkan berdua.

Sekali lagi kukatakan, melupakanmu tak akan pernah mudah. Merelakan yang pernah ada menjadi tidak ada adalah kerumitan yang belum tentu kutahu rasanya.

Aku menulis ini saat aku terlalu lelah dihajar kenangan. Mengapa di otakku? Kau tak pernah hilang barang sedikiit saja??? Perkenalan kita terlalu singkat untuk disebut cinta dan terlalu dalam jika disebut ketertarikan sesaat. Aku tak tahu harus diberi nama apa kedekatan kita dulu. Aku tak mengerti mengapa aku yang tak mudah tergoda ini malah begitu saja terjebak dalam perhatian dan tindakanmu yang berbeda. Kamu sangat luar biasa di mataku, dulu dan sekarang; tetap sama..

Dan, aku masih menangisi juga menyesali yang sempat terjadi. Bertanya-bertanya dalam hati, mengapa semua harus berakhir sesakit ini? Apa tujuan mu menyakitiku jika dulu kita pernah menjadi belahan jiwa yang enggan saling melepaskan? Aku tak tahu sedang berbuat apa kamu disana. Aku tak tahu kabarmu. Segala ketidaktahuanku mengantarkan perasaanku pada perasaan asing,, rindu yang semakin hari semakin berontak. Rindu yang meminta pertemuan nyata. Rindu yang memaksa dua orang yang sekarang berjauhan untuk kembali berdekatan.

Kalau aku berada disampingmu sekarang, ingin rasanya aku mengulang segalanaya. Kuperbudak waktu, kuhentikan detak jarum jam semauku. Agar yang hadir di dalam hari-hariku hanyalah kamu, hanyaalah kita, dan hanyalah bahagia tanpa air mata. Seandainya hal itu bisa aku lakukan, mungkin sekarang aku tak akan merindukanmu sesering dan sedalam sekarang.

Terakhir kita bertemu, ketika kita memutuskan untuk mengakhiri segalanya, ketika pelukanmu tak lagi kurasakan, dan ketika akhirnya kita memilih berjauhan; semua jadi begitu berbeda. Perbedaan yang berulang kali berusah ku pahami, namun tak kunjung ku mengerti. Bisakah kau membantuku untuk memudahkan segalanya? Agar aku bisa menerima, bisa mengikhlaskan dengan sangat gampang.

Benarkah ini semua hanya bualanmu? Betulkah kebersamaan kita hanya kau anggap sebagai permainan? Mengapa aku terlalu bodoh untuk membaca hal itu dari awal? Apa karena kau terlalu berkilau, hinga mataku terlanjur buta dan telingaku seketika tuli, jadi yang kulihat dan kudengar hanya bisikan harapan yang sebenarnya sungguh bukanlah kenyataan.

Berhenti menyiksa aku dengan segala macam rindu dan kenangan, atau mungkin aku yang menyiksa diriku sendiri karena tak mampu melupakanmu? Ah, sudahlah aku Cuma ingin memberitahu, kita sudah setahun berpisah dan berjalan sendiri-sendiri. Jadi apa kabar kamu sekarang? Apakah kamu masih semanis, dan semenyenangkan dulu? Atuakah kamu yang sekarang adalah kamu yang tanpa topeng, kamu yang ternyata jauh berbeda dari yang aku kira?

Aku benci harus mengakui ini. Aku sering merindukanmu dan memendam perasaanku. Tersiksa dengan angan sendiri. Mengiris hati dengan kemauan sendiri. Aku ingin mengaku (dengan sangat terpaksa) bahwa aku masih mencintaimu dan berharpa kau kembali, walau hanya untuk menenangkanku  dan berkata  BAHWA SEGALANYA AKAN BAIK-BAIK SAJA.

For : ACB

Senin, 20 Mei 2013

Sahabat





Selalu hadir dalam kehidupan kita
Baik itu senang atau susah
Tak perlu berkata ia pasti mendengar
Semua cerita akan tercampur dengan bumbu kisahnya
Menegur kala kita salah mengambil langkah
Menyokong kala kita mengangkat satu keputusan
Bertanggung jawab walau tak ikut menyebabkan
Meniupkan hawa kedamaian kala kita terbalut dalam emosi

Dan…
Selalu seperti itu hingga takdir memisahkan